Gatamala Agrinawa, sebutan untuk mahasiswa baru IPB University angkatan 59 berhasil memecahkan rekor dunia oleh Record Holders Republic dengan kategori “The World Biggest 3D” pada Masa Pengenalan Kampus Mahasiswa Baru (MPKMB) 2022.

Kegiatan tersebut melibatkan 3.700 mahasiswa baru di lapangan Gymnasium Kampus IPB Dramaga, Bogor pada Jumat, 12 Agustus 2022.

Ribuan mahasiswa baru IPB itu membentuk barisan formasi kemerdekaan Indonesia ke-77 dengan formasi deretan pulau Indonesia, bendera merah putih, logo IPB, IPB Digdaya dan masih banyak lagi.

Halim Sugiarto, Vice President Record Holders Republic (RHR) mengatakan IPB University membuat suatu rekor baru lagi yang ke enam kali.

Menurut dia, ada tema yang sedikit berbeda dari tahun sebelumnya yaitu “The World Biggest 3D”.

Perbedaannya yaitu memainkan tekstur dan bentuk.

“Jadi, mereka sudah lebih paham dan juga mereka mengkombinasikan dengan warna dan bentuk yang lebih banyak dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Halim Sugiarto dilansir dari laman resmi IPB pada Selasa, 16 Agustus 2022.

RHR adalah sebuah lembaga rekor dunia yang bertujuan untuk membakukan, mengautentikasi, mendaftarkan, dan mengatur catatan dunia resmi berkenaan dengan waktu, jarak, dan jumlah.

RHR mencatat hal-hal yang sifatnya unik dan dilakukan dengan keahlian.

“Ini merupakan suatu record baru sendiri khususnya bagi IPB University.

Kami akan masukkan ke dalam situs World Record Holders Republic untuk dicatat sebagai rekor terbaru di Agustus 2022 ini, ” ungkapnya.

Drajat Martianto, Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University mengucapkan selamat kepada kepada mahasiswa angkatan 59.

“Sesungguhnya kami awalnya ada keraguan, karena ini memecahkan suatu yang sulit ada 59 formasi dan 8 kombinasi warna 3D,” terang Drajat Martianto.

Keraguan itu muncul lantaran mahasiswa angkatan 59 merupakan generasi online karena terdampak pandemi.

“Karena mereka SMA dapat online.

Jadi, saya kira baru sekali ini mereka bisa berkumpul hampir 4 ribu mahasiswa dan keraguan itu bisa dipatahkan,” ungkapnya.

Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier IPB University Setiawan Slamet menyampaikan kegiatan pemecahan rekor di setiap event MPKMB bukan hanya sekedar untuk mengejar gengsi atau gaya-gayaan.

“Tapi di situ kita ingin memberikan ruang pembelajaran baik pada mahasiswa baru sebagai peserta dan maupun kepada panitia,” ungkapnya.

Menurutnya, panitia sangat kreatif membuat konsep dan mempersiapkan materi.

Dia mengatakan mahasiswa baru juga belajar bagaimana mereka harus solid dan fokus karena jika ada yang keliru hasilnya tidak akan sempurna.

“Persiapan yang dilakukan sangat matang untuk hal ini.

Karena ini ruang belajar untuk mahasiswa baru, walaupun generasi online namun mereka siap di lapangan.

Selamat masuk IPB University,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post 5 Cara Menghapus Watermark CapCut yang Mudah dan Praktis
Next post Daihatsu Luncurkan Web Series Mulih di GIIAS 2022, Tentang Apa?